Kriteria pemilihan media harus dikembangkan sesuai dengan
tujuan yang ingin dicapai, kondisi, dan keterbatasan yang ada dengan mengingat
kemampuan dan karakteristik media yang bersangkutan. menurut
Anderson, pemilihan media sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari
pengembangan instruksional. Dalam hal ini ia membagi media dalam sepuluh
kelompok, yaitu: Media audio, media cetak, media cetak bersuara, media proyeksi
(visual) diam, media proyeksi dengan suara, media visual gerak, media audio
visual gerak, obyek, sumber manusia dan lingkungan, media komputer.
Untuk memudahkan dalam memilih media, tentunya
lebih dahulu harus diingat bahwa media pembelajaran adalah bagian dari sistem
instruksional. Artinya keberadaan media tersebut tidak terlepas dari konteksnya
sebagai komponen dari sistem instruksional secara keseluruhan. Berdasarkan
komponen-komponen dari sistem instruksional inilah kriteria pemilihan media
dibuat. Adapun kriteria-kriteria yang menjadi fokus adalah:
1.
Karakteristik Siswa
Karakteristik adalah keseluruhan pola kelakuan dan
kemampuan yang ada pada siswa sebagai hasil dari pembawaan dan pengalamannya
sehingga menentukan pola aktivitas dalam meraih cita-citanya. Setidaknya ada
tiga hal yang berkaitan dengan karakteristik siswa, yaitu:
a.
Keadaan
yang berkenaan dengan kemampuan awal atau prerequisite skills, yakni
kemampuan yang diperlukan untuk mencapai tujuan pembelajaran.
b.
Karateristik
yang berhubungan dengan latar belakang, lingkungan hidup dan status sosial (sociocultural)
c.
Karakteristik
yang berkenaan dengan perbedaan-perbedaan kepribadian.
2.
Tujuan
Belajar
Secara umum tujuan belajar yang diusahakan untuk dicapai
meliputi tiga hal, yakni untuk mendapatkan pengetahuan, penanaman konsep dan
keterampilan serta pembentukan sikap. Ketinganya dimaksudkan untuk mencapai
hasil yang diharapkan. Relevan dengan hal ini, hasil belajar tersebut meliputi:
a.
Mengenai keilmuan dan pengetahuan, konsep atau
fakta (kognitif)
b.
Mengenai
personal, kepribadian dan sikap (afektif)
c.
Mengenai
kelakuan, keterampilan atau penampilan (psikomotorik)
Kriteria yang paling utama dalam pemilihan media bahwa
media harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang
dicapai.
3.
Pengadaan
Media
Dilihat dari segi pengadaannya, menurut Arif S. Sadiman,
media dapat dibagi menjadi dua macam, pertama media jadi (by
utilization) yakni media yang sudah menjadi komoditi perdagangan. Kedua
media rancangan (by design) yaitu media yang dirancang secara khusus
untuk mencapai suatu tujuan pembelajaran tertentu. Oleh karena itu, media ini
besar kemungkinan sesuai tujuan pembelajaran.
4.
Sifat
Pemanfaatan Media
Dalam pemilihan media untuk proses belajar mengajar perlu
juga mempertimbangkan sifat pemanfaatanya. Dilihat dari sifat pemanfaatannya,
media pembelajaran terdapat dua macam, yaitu:
a.
Media
Primer, yakni media yang diperlukan atau harus digunakan guru untuk membantu proses pembelajaran. Media ini biasa
digunakan oleh guru dalam proses pengajaran di kelas.
b.
Media
Sekunder, yakni media ini bertujuan untk memberikan pengayaan materi. Media ini
digunakan sebagai sumber belajar dimana peserta didik dapat belajar secara
mandiri atau berkelompok.
Menurut Prof. Drs Hartono Kasmadi M.Sc bahwa dalam
memilih media pendidikan perlu dipertimbangkan adanya 4 hal yaitu: produksi,
peserta didik, isi, dan guru.
a.
Pertimbangan produksi (Availabilty, Cost, Physical condition, Accessibility
to student, Emotional impact)
b.
Pertimbangan peserta (Students characteristics, Students relevance, Students involvement)
c.
Pertimbangan isi (Curriculair, relevance, Content-soundness, Presentation)
d.
Pertimbangan guru (Teacher, Utilization, Teacher
peace of mind).
Dari segi teori belajar, berbagai kondisi dan
prinsip-prinsip psikologis yang perlu mendapat pertimbangan dalam pemilihan dan
penggunaan media adalah motivasi, perbedaan individual, tujuan pembelajaran,
organisasi isi, persiapan sebelum belajar, emosi, partisipasi, umpan balik,
penguatan (reinforcement), latihan dan pegulangan, serta penerapan. Media
merupakan suatu perantara (alat) untuk mencapai tujuan pembelajaran. Penggunaan
media yang tepat dapat menunjang keberhasilan dalam proses pembelajaran.
Daftar Pustaka
Munadi, Yudhi.,
2008. Media Pembelajaran: sebuah Pendekatan Baru, Gaung Persada Ciputat
Sadiman, Arif S,dkk., 2008, Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan Pemanfaatannya, Raja Grafindo persada, Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar